TIMELINE

Ini dia tanggal-tanggal penting yang perlu dicatat!
OLMAT UINSA 2017

Himpunan Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya kembali menyapa adik-adik semua dengan acara tahunannya yakni Olimpiade Matematika 2017. Olimpiade ini diselenggarakan untuk jenjang MI/SD islam, MTs/SMP Islam dan MA/SMA Islam. Seperti yang telah diketahui bahwa, olimpiade matematika ini merupakan salah satu acara terbesar di Universitas Islam Negeri Sunan Ampel, dan perlu diketahui juga olimpiade matematika (olmat) tahun ini akan diselenggarakan se-Jawa, dengan 19 rayon (Surabaya, Probolinggo, Malang, Jember, Banyuwangi, Lamongan, Jombang, Kediri, Madiun, Pamekasan,Pasuruan, Bandung, Jakarta, Surakarta, Yogyakarta, Kudus, Cirebon, Semarang dan Purwokerto) yang telah disiapkan untuk babak penyisihan, dan untuk babak semifinal maupun final diselenggarakan di UIN Sunan Ampel Surabaya.

  • value="1" data-thickness=".2" class="skill1" tabindex="-1" readonly="readonly" style="width: 36px; height: 21px; position: absolute; vertical-align: middle; margin-top: 21px; margin-left: -50px; border: 0px none; background: transparent none repeat scroll 0% 0%; font: bold 12px Arial; text-align: center; color: rgb(255, 255, 255); padding: 0px;" type="text">
    Pendaftaran

    01 April 2017 - 03 September 2017

  • value="2" data-thickness=".2" class="skill2" tabindex="-1" readonly="readonly" style="width: 36px; height: 21px; position: absolute; vertical-align: middle; margin-top: 21px; margin-left: -50px; border: 0px none; background: transparent none repeat scroll 0% 0%; font: bold 12px Arial; text-align: center; color: rgb(255, 255, 255); padding: 0px;" type="text">
    Babak Penyisihan Rayon

    10 September 2017

  • value="3" data-thickness=".2" class="skill3" tabindex="-1" readonly="readonly" style="width: 36px; height: 21px; position: absolute; vertical-align: middle; margin-top: 21px; margin-left: -50px; border: 0px none; background: transparent none repeat scroll 0% 0%; font: bold 12px Arial; text-align: center; color: rgb(255, 255, 255); padding: 0px;" type="text">
    Babak Semifinal

    16 September 2017

  • IN THE MYSTERY DAY Part 1

    Aku tak tahu di mana aku sekarang ini . Saat ku buka mataku , ku sudah berada di ruang yang terlihat tak terawat . Ku pandangi sekeliling ruangan ini . Banyak sekali orang . Tapi yang mengherankan mengapa semua menggunakan baju berwarna putih . Entah sebenarya ada apa ini . Adakah sesuatu yang tidak aku ketahui . Dan ada seorang wanita menatapku tajam sambil menyisir rambutnya yang hitam panjang . Itu membuatku mulai ketakutan .Walaupun banyak sekali orang di sini . Tapi aku tak melihat Mama , Papa dan Zika . Kemana mereka .
    “ Mama , Papa , Zika !! Teriakku memanggil mereka .
    Tapi tak ada satu pun jawaban .
    “ Ma .. “
    Tetap tak ada jawaban .
    “ Pa .. ”
    Hasilnyapun sama tak ada jawaban.
    “ Zika .. “
    Dan sepertinya sia sia aku memanggil mereka bertiga .
    Tak lama terdengar suara seseorang .
    “ Apa kau sudah siap untuk jaga malam ini ? “ Tanya pria satu ke pria lainnya .
    “ Ya , siap gak siap . “
    “ Aku dengar di Rumah Sakit ini banyak sekali hantu yang berkeliaran . “
    “ Mau bagaimana lagi . Itu lah resikonnya kerja di rumah sakit . “
    Sekarang aku mengerti aku sedang berada di rumah sakit .Tapi mengapa hanya aku sendiri ? Ke mana Mama , Papa , Zika ? Dan untuk apa aku berada di rumah sakit ?
    Tiba tiba aku teringat akan kejadian itu .
    ****
    Malam itu begitu sepi kendaraan yang melewati jalan Dr.Soetomo . Hanya suara hujan bersama petir yang terdengar menakutkan . Lampu penerang berwarna kuning tak begitu tampak karena derasnya hujan . Jarak pandang pun hanya sekitar lima meter .
    Malam ini , kami sekeluarga harus pulang setelah berlibur dari Rumah nenek di desa . Kami mngendarai mobil avanza berwarna hitam . Tapi entah mengapa Zika yang duduk dalam pangkuan mama , menangis tiada henti .Papa dan mama tampak begitu kebingungan menenanngkan Zika .
    “ Zika kenapa menangis ? “ Tanya mama .
    Tapi Zika tetap menangis , bahkan tangisannya lebih kencang dari sebelumnya .
     Zika mau apa ? Nanti papa belikan semua yang Zika mau ya .. “ bujuk Papa sambil menyetir .
    Biasanya Papa bilang seperti itu , tangis Zika mereda dan langsung menjawabnya . Tapi tampaknya itu tidak berhasil .
    Zika adalah adik perempuanku yang berusia empat tahun . Di bandingkan aku , Zika lah yang lebih di sayang . Mungkin itu karena dia masih balita , sedangkan aku sudah berusia enam belas tahun . Umur yang sudah dapat di katakan remaja .
    “ Zika , sudah dong , sayang ! Jangan nangis lagi .. “ kata mama yang sudah khabisan akal .
    “ Zika nanti sampai rumah , kita beli apa pun yang Zika inginkan ya . “ rayu papa lagi .
    “ Zika , nanti kakak izinin kamu main ke kamar kakak deh . Tapi kamu harus janji diam dulu ya “ bujuk ku .
    Sebenarnya malas sekali untuk membujuknya . Apalagi mengizinkan dia masuk kamarku . Terakhir Zika masuk ke kamarku , Semua buku catatanku di penuhi coretan tangan Zika baik yang sudah ada tulisannya maupun yang belum . Tapi aku juga kasihan sama mama dan papa yang dari tadi kebingungan menenangkan Zika .
    “ Dengarkan sayang . Kak Zeta ngizini Zika main di kamarnya . “
    Tapi tetap saja perkataan mama tak di gubris sama Zika . Justru tangisnya menjadi – jadi .
    “ Zika , nanti papa pasti …… “
    “ Papa , awas ada truk ..!!!!!! “ teriakku memotong pembicaraan ayah ketika memperhatikan ke arah jalan yang tertutup kabut .
    Papa segera mengendalikan setir
    “BRRRRAAAAAGGGGGHHHHHH….”

    ****
  • 0 komentar:

    Posting Komentar

    Diberdayakan oleh Blogger.
    - See more at: http://www.komputerseo.com/2010/12/cara-memasang-gambar-animasi-lucu-di.html#sthash.AVdlx4AU.dpuf

    Pengikut

    Translate